Adjusted
Is Adventure
A
|
JP ! Itulah bahan materi mentoring ke-2 UKM LAC
(LP3I Accounting Club). Bagi kawan - kawan yang belajar di jurusan Akuntansi
maupun Administrasi Perkantoran tentunya nama tersebut tidak asing lagi.
Rata-rata untuk pemula AJP dianggap sebagai materi terumit karena banyak
pembalikkan akun, Tetapi eitss, segala sesuatu akan mudah jika dijalani secara
terus-menerus dan enjoy it. Dalam mentoring yang diadakan pada hari Sabtu 27 September
2014, kami lebih memfokuskan agar adik-adik bisa mengenal fungsi AJP dan
pengaplikasiannya.
Adapun AJP yang diajarkan adalah
Pos–Pos Accrued & Pos-Pos Deferred. Pos–Pos Accrued meliputi Biaya yang masih
harus dibayar, Pendapatan yang Masih Harus Diterima dan Penyusutan. Pos-Pos
Deffered meliputi Biaya di Bayar Dimuka yang dicatat sebagai Harta dan Beban
serta Pendapatan Diterima Dimuka yang dicatat sebagai Utang dan Pendapatan.
Selain mentoring materi tentang AJP, kami juga memberikan soal reward di awal
mentoring. Soal yang diujikan ialah pembahasan materi mentoring sebelumnya
berupa Jurnal, Posting ke BB dan membuat Laporan Keuangan meliputi: Laporan
Laba Rugi (Income Statement), Laporan Perubahan Modal (Capital Statement) dan
Neraca (Balance Sheet). Dari hasil test tersebut kami mengambil 2 terbaik dari
masing-masing jurusan untuk diberikan reward pada hari sebelum UTS dilaksanakan
:D That’s so amazing to make they feel fighting to study about Accounting.
Dalam
pengajaran tidak hanya diberikan oleh anggota inti UKM LAC tetapi juga kepada
pihak eksternal yaitu mahasiswa tingkat II yang diluar anggota UKM LAC seperti
kakak Rahmat Santoso dan kakak Ika Dephi. Pemberian materi dilakukan bergantian
dan sebagian menjadi pembimbing untuk peserta yan masih kurang dalam memahami.
Konsep Pembelajaran yang kami ajarkan ialah memberi pandangan peserta agar
peserta mempunyai imajinasi dalam berpikir siklus akuntansi khusunya AJP.
Seperti sayur asem tak enak rasanya jika tidak pakai asem, selesai teori kami
mengaplikasikan materi dalam bentuk soal untuk membuat peserta memahami fungsi
dari pembelajaran AJP.
Mentoring
ke-2 pun kami bedakan berdasarkan kelas dan waktu. Pagi untuk KA101, AP101
& AP102, yang bertugas sebagai pemberi materi adalah Rahman dan Tian Puri Afia.
Pembimbing peserta dipegang oleh Budi Purwati, Rahmat Santoso dan Ika Dephi.
Sesi siang diisi untuk kelas KA102, AP103 & AP104, yang bertugas sebagai
pemberi materi adalah Sanis Fatimah dan Indra Natama selain pemberi materi
ialah bertugas sebagai pembimbing peserta. Rundown yang telah kami buat ialah
Soal reward => Break => Materi AJP => Pengaplikasian AJP.
PENYESUAIAN
(ADJUSTED)
Ayat jurnal (adjusting journal entries) adalah
ayat jurnal yang digunakan untuk menyesuaikan atau memperbaiki saldo saldo yang
benar sehingga dapat menyusun laporan keuangan yang benar.
Pos pos yang perlu dibuat jurnal penyesuaian antara lain:
·
Pos deferred : pos pos mengenai biaya biaya
dibayar dimuka, dan pendapatan-pendapatan di terima dimuka yang melebihi batas
akhir periode akuntansi.
1.
Biaya biaya di bayar dimuka : Biaya ini akan
diperjelas untuk menentukan berapa biaya yang tersisa dan berapa biaya yang
terpakai
Ada dua pencatatan :
a. dicatat pada akun asset/harta
:
Asuransi di bayar dimuka (prepaid insurance)
Contoh
:
Jurnal
saat pembayaran / pencatatan
Asuransi Dibayar Dimuka Rp
xxx
Kas Rp
xxx
Jurnal
saat penyesuaian
Beban Asuransi Rp
xxx
Asuransi Dibayar
Dimuka Rp
xxx
(Nominal
dicatat sebesar yang telah terpakai/ telah digunakan)
Iklan dibayar dimuka (prepaid advertising)
Perlengkapan (supplies)
b. dicatat sebagai akun biaya:
Biaya asuransi (insurance expense)
Biaya iklan ( advertising expense)
Contoh
:
Jurnal
saat pembayaran / pencatatan
Beban Iklan Rp
xxx
Kas Rp
xxx
Jurnal
saat penyesuaian
Iklan Dibayar Dimuka Rp
xxx
Beban Iklan Rp
xxx
(Nominal
dicatat sebesar yang masih menjadi harta/yang belum digunakan/ sisanya)
BIaya perlengkapan (supplies expense)
2.
Pendapatan pendapatan diterima dimuka :
Pendapatan ini harus diperjelas berapa pendapatan yang harus diperhitungkan dan
berapa yang masih berupa utang pada periode akuntansi yang bersangkutan
Ada dua pencatatan:
a. Dicatat pada akun utang:
Sewa
diterima dimuka (unearned rent)
Contoh
:
Jurnal
saat pencatatan
Unearned Rent Rp
xxx
Cash Rp
xxx
Jurnal
saat AJP
Rent Revenue Rp
xxx
Unearned Rent Rp
xxx
(Nominal
dicatat sebesar uang yang diakui pendapatan / telah diberikan hak kepada
langganan)
Bunga diterima dimuka (unearned
interest)
Komisi diterima dimuka (unearned
commission)
b. Dicatat pada akun pendapatan:
Pendapatan
sewa (rent revenue)
Contoh
:
Jurnal
saat pencatatan
Rent Revenue Rp
xxx
Cash Rp
xxx
Jurnal
saat AJP
Rent Revenue Rp
xxx
Unearned Rent Rp
xxx
(Nominal
dicatat sebesar harga yang hasilnya belum kita berikan kepada yang membayar
dimuka)
Pendapatan
bunga (nterest revenue)
Pendapatan
komisi (commission revenue)
·
Pos pos Accrued : Pos pos mengenai biaya yang
sudah terjadi tetapi belum dibayar dan pendapatan-pendapatan yang sudah terjadi
tetapi belum diterima.
1. Biaya yang
masih harus dibayar : biaya yang pada akhir periode akuntansi sudah terjadi tapi belum dibayar.
Contoh
:
Beban Gaji Rp
xxx
Hutang Gaji Rp
xxx
2. Pendapatan
yang masih harus diterima : pendapatan yang pada akhir periode akuntansi sudah terjadi tetapi belum
diterima uangnya.
Contoh
:
Piutang Pendapatan Rp
xxx
Pendapatan Rp
xxx
3. Penyusutan
asset tetap : Aset yang dimiliki perusahaan yang dapat dipakai lebih dari satu tahun. Penyusutannya diperhitungkan
sebagai biaya, yaitu biaya penyusutan asset tetap.
Contoh
:
Beban Penyusutan Kendaraan Rp xxx
Akumulasi
Penyusutan Kendaraan Rp
xxx
Semoga postingan ini dapat membantu :)
Terima kasih
Terima kasih